Sudah 4 hari, website PN Sidoarjo tak bisa diakses diduga diretas

Merdeka.com – Website Pengadilan Negeri (PN) Kelas I A Khusus Sidoarjo, Jawa Timur, tak dapat diakses bagi pengguna internet pada Minggu (17/12) kemarin. Diduga situs beralamat http://ift.tt/2k5Rd0i, itu jadi sasaran peretas atau hacker.

Dalam pantauan merdeka.com, situs sudah tidak bisa diakses sejak empat hari lalu tepatnya Kamis (14/12) kemarin. Awalnya hanya tertulis sedang maintenance, namun kemudian berubah seseorang memegang kertas bertuliskan.

“Maaf, website kami sedang dalam perbaikan. Untuk saat ini website belum bisa diakses. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya” tulisan dalam laman website yang juga diterjemahkan dalam Bahasa Inggris.

Padahal, akses tersebut sangat dibutuhkan masyarakat untuk mengetahui sejumlah informasi perkara perdata maupun pidana, serta informasi lainnya yang ada di halaman tersebut.

“Kalau website PN Sidoarjo sendiri tidak bisa (diakses), terus kami mau akses lewat mana? Masa saya harus mondar-mandir datang ke Pengadilan kalau hanya mau cek info saja,” keluh Bagus, pengakses aktif website PN Sidoarjo, untuk memantau perkara, Minggu (17/12).

Dia berharap website tersebut segera dibenahi. “Kami berharap agar (website) segera dibenahi, karena banyak bukan saya saja yang ingin mengakses namun orang lain yang membutuhkan juga,” harapnya.

Sementara, sumber merdeka.com, di internal PN Sidoarjo membenarkan jika laman website kebobolan oleh hacker. “Undermaintenance, habis kecolongan kena hack,” ujar ketika dihubungi merdeka.com. [lia]