Kampanye negatif berkedok “Tumpeng”

Merdeka.com – Pasangan calon gubernur Khofifah-Emil Dardak dinilai telah menggunakan kampanye negatif berkedok “Tumpeng”. Kampanye ini dilontarkan Emil dengan menuding tim Gus Ipul-Mbak Puti menolak tumpeng persaudaraan.

BERITA TERKAIT

Padahal fakta di lapangan, tumpeng yang dikirimkan adalah tumpeng ulang tahun bukan tumpeng persaudaraan. Tumpeng inipun dikirimkan dengan maksud yang tidak jelas dan dikirimkan ke rumah yang salah.

Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Mbak Puti, Hikmah Bafaqih mengatakan, tumpeng ulang tahun ala Khofifah sudah diterima dengan baik di posko pemenangan Jalan Gayungsari, Surabaya pada Sabtu (19/5) sore.

“Kami terima dengan baik. Tapi maksud mengirimkan tumpeng yang kami tidak tahu, karena yang mengirimkan teman-teman Muslimat dan hanya pengirim tidak memberikan alasan pengirimannya,” kata Hikmah.

Di tumpeng itu, kata Hikmah hanya tertulis : dari Ibu Farida Muslimat dan dikasih dalam kurung (Khofifah Indar Parawansa).

“Kami di NU itu tidak terbiasa ulang tahun apalagi merayakannya. Awalnya kami kira itu tumpeng megengan, oh ternyata baru tahu di media kalau itu tumpeng perayaan ulang tahun yang sengaja dibagi-bagikan,” ujar Hikmah.

Terkait pemberitaan yang menyebut dua tumpeng ditolak, Hikmah mengatakan bahwa posko di jalan Diponegoro bukanlah posko resmi melainkan posko yang didirikan simpatisan yang tidak ada kaitannya dengan posko resmi.

Sementara Omah Jaman Now di Jalan Bali (bukan jalan Jawa seperti diberitakan banyak media) bukanlah posko pemenangan Gus Ipul-Mbak Puti. Bahkan Omah Jaman Now ini tidak ada kaitannya dengan Gus Ipul-Mbak Puti.

Sepengetahuan Tim Pemenangan Gus Ipul-Mbak Puti, selama ini Omah Jaman Now memang tidak pernah mau terlibat politik.

“Kalau mau ngirim harusnya kan kontak dulu ke kami, jangan kirim ke rumah yang salah terus ngomong ke mana-mana kami menolak, ini kan tidak benar. Ini bulan Ramadhan jangan biasakan menyebar kabar bohong,” kata Hikmah.

Calon Wakil Gubernur Emil Dardak menuding tim Gus Ipul-Mbak Puti menolak pemberian tumpeng persaudaraan, padahal faktanya adalah tumpeng ulang tahun dikirimkan ke tempat yang salah dan tidak memberitahukan terlebih dulu maksud dan tujuan pengirimannya. [hhw]