Anies sebut biaya perbaikan SGBK ditanggung Kemen-PUPR

Merdeka.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku ingin ikut bertanggungjawab menanggung perbaikan kerusakan fasilitas venue Stadion Gelora Bung Karno (SGBK) yang dirusak oleh suporter Persija pada Final Piala Presiden.

“Sebenarnya kemarin kita sempat sampaikan bahwa nanti DKI ikut tanggung jawab atas kejadian kemarin,” kata Anies usai menggelar rapat koordinasi (Rakor) evaluasi pelaksanaan 2018 Asian Games di Gedung Wisma Serbaguna, Gedung INASGOC, Jakarta, Senin (19/2).

Namun saat bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Pemprov DKI Jakarta tidak perlu ikut ganti rugi. Karena semua sudah ditanggung oleh Kementerian PUPR.

“Tapi tadi ngobrol sama pak menteri kata beliau hanya Rp 150 juta sudah dikelola sendiri saja tidak usah dari Pemda DKI,” ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

Sementara, Basuki Hadimuljono mengaku sedih melihat kerusakan itu. Dia menjelaskan apa yang dilakukan pemerintahannya untuk memperbaiki GBK tak main-main.

Dia juga memperkirakan biaya perbaikan kerusakan fasilitas venue Gelora Bung Karno (GBK) sebesar Rp 150 juta. Terdiri dari perbaikan sejumlah fasilitas yang rusak serta berbagai tanaman diprediksi akan memakan waktu pengerjaan selama 10 hari. Untuk kerusakan taman sendiri mencapai 4,8 hektare, sekitar 80 persen dari keseluruhan taman.

“Tapi saya sangat sedihkan. Kita merenovasi GBK tidak main-main. Ada kerusakan. Kenapa bisa seperti itu. Itu uang pajak semua. Tapi ini perlu diantisipasi,” kata Basuki. [dan]